Warga Kelurahan Pegangsaan Dua,Kelapa Gading, Jakarta Utara, sangat mendukung kegiatan kerja bakti massal bertema Bakti Kita Untuk Jakarta yang digagas Pemprov DKI.

Bukti Pemprov DKI berupaya maksimal antisipasi banjir

Aksi bersih-bersih lingkungan yang melibatkan aparatur dan tenaga PJLP di lingkungan Pemprov DKI ini, Minggu (19/11) kemarin, diharap dapat meminimalisir genangan yang kerap terjadi di lingkungan mereka.

Harapan itu diungkapkan Parid, Ketua RT 04/03 Kelurahan Pegangsaan Dua. Dia mengaku, selama ini kawasan permukimannya yang berdekatan dengan Kali Cakung Lama, kerap tergenang saat terjadi hujan deras dengan waktu lama.

Kerja bakti pembersihan saluran yang dilakukan personel.gabungan bersama warga, diyakini Parid, dapat memaksimalkan kapasitas daya tampung sehingga bisa mengurangi kemungkinan meluapnya air ke pemukiman warga saat hujan deras.

"Genangan di permukiman biasa terjadi dari dampak luapan Kali Cakung Lama. Kalau semua saluran dibersihkan pastinya akan menambah daya tampung air," katanya.

Ditegaskan Parid, dirinya bersama warga sangat mengapresiasi langkah yang dilakukan jajaran Pemprov DKI dalam mengantisipasi datangnya musim penghujan.

"Kegiatan ini juga memberi gambaran pemprov telah berupaya semaksimal melakukan penanganan banjir. Termasuk para ASN melakukan kerja bakti," tegasnya.

Wali Kota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim menjelaskan, kegiatan Bakti Kita untuk Jakarta di wilayahnya melibatkan 18.356 orang, yang terdiri dari 5.613 ASN, 2.339 PPPK, dan 10.404 PJLP.

"Secara teknis mereka melakukan pembersihan saluran dan kawasan di 22 titik lokasi yang dinilai rawan banjir," ungkap Ali.

Ditegaskan Ali, kegiatan kerja bakti ini bukanlah satu-satunya upaya pencegahan banjir yang dilakukan di Jakarta Utara. Seluruh tampungan air, mulai dari waduk, danau, saluran air Phb, dan saluran air mikro serta mesin pompa sudah dilakukan penanganan, sehingga siap dioperasionalkan maksimal saat musim penghujan mendatang.

“Dengan berbagai persiapan yang telah kami lakukan, mudah-mudahan banjir dapat dicegah sehingga roda kehidupan masyarakat tetap berjalan seperti biasa tanpa terkendala,” tandasnya.

Reporter : Budhi Firmansyah Surapati